Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Agar Balita Tidak Rewel Saat Traveling Berdua Saja

image-gnews
Andra Alodita traveling bersama anak.
Andra Alodita traveling bersama anak.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Selalu ada momen pertama dalam segala hal.

Walaupun sudah sering traveling  bersama Aura Suri (2 tahun 3 bulan), kali ini saya hanya pergi berdua saja untuk menyusul suami yang sedang bekerja di Bali. Iya, berdua saja. Sebenarnya saya sudah pernah sih naik pesawat keluar kota hanya berdua dengan Aura, tapi waktu itu kan bareng sahabat saya dan anaknya juga.

Tadinya sempat berpikir untuk mengajak si mbak (pengasuh), tapi saya pikir kenapa gak coba sesekali traveling berdua saja? Pasti akan seru dan jadi pengalaman baru bagi saya.

Rencana liburan kali ini memang super mepet, karena Abenk tiba-tiba dapat rezeki untuk mengerjakan mural di salah satu festival musik yang diadakan di Garuda Wisnu Kencana Cultural Park (GWK). Rencana liburan memang mepet, tapi jauh-jauh hari saya sudah berencana ke Bali karena ada acara pernikahan teman saya. Awalnya ingin pergi sendiri, sekalian me-time. Tapi karena Abenk lagi kerja di Bali, yawes deh sekalian kita jalan-jalan aja.

Seminggu sebelum pergi ke Bali, saya sudah melakukan afirmasi positif ke Aura supaya bisa kooperatif selama perjalanan di pesawat. Sejujurnya ya lumayan deg-degan sih, namanya juga pergi berdua aja dengan anak. Tapi saya optimis apalagi sering baca cerita orang-orang yang bolak-balik keluar negeri hanya berdua dengan anaknya.

Saat hari H, saya baru sadar ternyata bawaan saya kok banyak ya? Laptop, backpack untuk saya, backpack untuk Aura, satu koper ukuran medium dan satu umbrella stroller. Ternyata koper saya penuh karena suami juga menitip baju dan sepatu, alhasil saya jadi bawa dua buah backpack. Sebelum pergi saya melakukan simulasi, memakai backpack di depan dan belakang dan menggendong Aura di samping.

Pengasuh Aura sampai bilang, “Waduh Ibu Wonder Woman banget, Bu.”

Dalam hati saya, ini mah bukan Wonder Woman. Tapi lebih tepatnya adalah NEKAT.

15 menit sebelum berangkat ke bandara, akhirnya saya memutuskan untuk nggak bawa laptop supaya bawaan lebih ringan. Lagi pula, seminggu sebelum berangkat saya sudah mengerjakan sebagian besar pekerjaan saya.

Selama perjalanan dari rumah ke bandara, semua lancar. Begitu sampai di Terminal 3 Ultimate, saya mencari-cari porter tapi mereka jauh banget. Akhirnya saya taruh semua barang-barang di troli, Aura digendong dan saya dorong-dorong sendiri trolinya. Yang bikin ribet dan keringetan (anggap aja olahraga) itu karena harus angkat-angkat barang untuk diperiksa sebelum masuk bandara.

Untungnya semua lancar walau Aura selalu bersemangat begitu sampai Terminal 3 Ultimate, karena areanya luas dan dia ingin lari-lari terus. Setelah selesai check-in, kami langsung cari restoran untuk menunggu dan makan siang lebih awal. Prinsip saya, yang penting ibu sama anak gak boleh kelaparan. Kalo lapar, nanti cranky!

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selama makan siang, Aura sibuk main dengan stiker dan activity book – no gadget at all! Ini prestasi sih, soalnya saya memang lagi mengurangi screen time untuk Aura. Untungnya di Terminal 3 itu ada tempat bermain untuk anak-anak. Selama di pesawat juga Aura anteng, ngelonin boneka Elmo dan mau pakai sabuk pengaman.

 
Saat take off, tiba-tiba Aura cari posisi enak sambil melamun. Gak taunya Aura ngantuk, saya mencoba elus-elus tapi Aura menolak hahaha. Penumpang di sebelah Aura yang ngasih tau ke saya kalau Aura tidur, saya pun gak tahan pengen ketawa lihat posisi tidurnya. Syukur Alhamdulillah, perjalanan naik pesawat ke Bali lancar jaya!

Begitu juga perjalanan dari Denpasar ke Jakarta, Aura juga anteng-anteng dan tidur sendiri di pesawat walaupun Aura lagi batuk pilek. Liburan kali ini bisa dibilang sukses banget dengan segala kelebihan dan kekurangannya, terima kasih Tuhan!

Sedikit tips yang bisa saya bagikan dari pengalaman saya:

1. Gunakan Fasilitas Online Check-In
Selain menghemat waktu dan efisien, kita juga bisa memilih tempat duduk yang lebih nyaman. Saya biasanya memilih tempat duduk dekat jendela pesawat karena lebih ada privasi dan kalau anak rewel nggak jadi tontonan penumpang lain.

2. Bawa Mainan dan Buku Favorit
Saya membawa beberapa mainan favorit Aura supaya ia nggak bosan, selain itu saya juga membawa stiker dan activity book untuk mengisi waktu selama perjalanan.

3. Cemilan dan Susu
Biasanya anak kecil suka ngemil, jadi saya bawa cemilan di tas dan juga susu kotak. Sebisa mungkin juga anak harus makan berat sebelum naik pesawat supaya nggak rewel.

4. Afirmasi Positif
Salah satu contoh afirmasi yang saya lakukan pada Aura seperti ini, “Aura, minggu depan Mama dan Aura mau naik pesawat berdua aja. Aura yang manis ya, yang anteng ya. Soalnya kita berdua aja.” Memang afirmasi positif bisa mengubah segalanya, bukan hanya Aura yang lebih anteng tapi saya juga lebih percaya diri dan lebih optimis.

Senangnya bisa sukses liburan dengan anak dibawah lima tahun, gak sabar untuk liburan lagi dengan Aura. :) Thanks for reading!

Artikel ini sudah tayang di alodita.com

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

5 jam lalu

Ilustrasi pesawat. Sumber: getty images/mirror.co.uk
Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.


Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

2 hari lalu

Macau Tower atau Menara Macau. Unsplash.com/Chris Wu
Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

Menikmati liburan di Macau tidak harus selalu mengeluarkan biaya mahal


Tips Menghindari Tagihan Telepon Bengkak saat Traveling ke Luar Negeri

3 hari lalu

Ilustrasi gadget dan aplikasi untuk traveling
Tips Menghindari Tagihan Telepon Bengkak saat Traveling ke Luar Negeri

Banyak pelancong yang tidak menyadari bahwa ponsel mereka menggunakan data roaming yang biayanya jauh lebih mahal saat traveling ke luar negeri.


Traveling ke Luar Negeri, Turis Amerika Kaget Dapat Tagihan Telepon Rp2,3 Miliar

4 hari lalu

Ilustrasi wifi di ponsel. Shutterstock
Traveling ke Luar Negeri, Turis Amerika Kaget Dapat Tagihan Telepon Rp2,3 Miliar

Sebelum traveling, turis tersebut sudah mengunjungi toko operator selularnya supaya bisa menggunakan paket data internasional.


Alasan Bandara Internasional John F. Kennedy Termewah di Amerika Serikat

14 hari lalu

Seorang penumpang berdiri di antrean di Bandara Internasional John F. Kennedy setelah maskapai mengumumkan sejumlah penerbangan dibatalkan selama penyebaran varian Omicron pada Malam Natal di Queens, New York City, AS, 24 Desember 2021. [REUTERS/Dieu- Nalio Chery]
Alasan Bandara Internasional John F. Kennedy Termewah di Amerika Serikat

Di antara 69 bandara di dunia, Bandara Internasional John F. Kennedy yang termewah di Amerika Serikat


Berapa Banyak Uang Tunai yang Boleh Dibawa saat Traveling ke Luar Negeri?

41 hari lalu

Ilustrasi mata uang asing. (Euro, dolar Hong Kong, dolar A.S., Yen Jepang, Pounsterling Inggris, dan Yuan Cina).  REUTERS/Jason Lee
Berapa Banyak Uang Tunai yang Boleh Dibawa saat Traveling ke Luar Negeri?

Pembatasan uang tunai saat traveling ke luar negeri diterapkan untuk mencegah aktivitas terlarang seperti pencucian uang dan pendanaan teroris.


10 Destinasi Solo Traveling yang Aman untuk Perempuan

48 hari lalu

Sejumlah wahana hiburan ikut memeriahkan berlangsungnya Festival Oktoberfest 182 saat baru dibuka di Munich, Jerman, 19 September 2015. Selain berkunjung untuk meminum bir, pengunjung juga dapat berwisata dengan menaiki sejumlah wanaha wisata. AP Photo
10 Destinasi Solo Traveling yang Aman untuk Perempuan

Kota-kota di dunia ini memiliki tingkat kejahatan kekerasan yang relatif rendah sehingga lebih aman untuk perempuan yang ingin solo traveling.


Traveling ke Destinasi Wisata Populer Dunia Bisa Lebih Hemat di Waktu Ini

22 Februari 2024

Suasana kota Amsterdam, Belanda. (Unsplash.com/Jennie Ramida)
Traveling ke Destinasi Wisata Populer Dunia Bisa Lebih Hemat di Waktu Ini

Bounce, perusahaan penyimpanan bagasi, mengungkap hasil studinya mengenai waktu termurah untuk mengunjungi beberapa tujuan traveling terpopuler dunia.


10 Kota di Dunia yang Terkenal sebagai Sarang Pencopet, dari Hanoi hingga Paris

19 Februari 2024

Menara Eiffel, Paris. Unsplash.com/Denys Nevozhai
10 Kota di Dunia yang Terkenal sebagai Sarang Pencopet, dari Hanoi hingga Paris

Para pencopet di kota-kota ini memiliki teknik yang beragam sampai-sampai wisatawan tidak menyadari bahwa dompet atau ponselnya telah raib.


8 Destinasi Solo Traveling di Luar Negeri, Cocok buat yang Ingin Menenangkan Diri

13 Februari 2024

Melakukan
8 Destinasi Solo Traveling di Luar Negeri, Cocok buat yang Ingin Menenangkan Diri

Vogue mengumpulkan beberapa destinasi yang dianggap terbaik untuk solo traveling tahun ini, simak daftarnya.