Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jelajah Kuliner Sambil Nostalgia di Pasar Santa, Mau?

image-gnews
Suasana Pasar Santa, salah satu tempat yang bisa menjadi pilihan Bukber dengan low budget di daerah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, 19 Mei 2018. TEMPO/Dewi Nurita
Suasana Pasar Santa, salah satu tempat yang bisa menjadi pilihan Bukber dengan low budget di daerah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, 19 Mei 2018. TEMPO/Dewi Nurita
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Untuk ketiga kalinya saya main ke Pasar Santa. Pasar tradisional itu kini berubah namanya menjadi Pasar Modern Santa. Setelah sebelumnya sempat main ke sana pada malam hari, kali ini saya mencoba sore hari. Tanpa rencana sebelumnya, saya bersama dua orang teman akhirnya memutuskan untuk berkunjung. Buat yang belum tahu, Pasar Santa terletak di Jalan Cisanggiri II, Jakarta Selatan.

Tampak luar sih enggak akan ada bedanya dengan pasar tradisional lain. Saat pertama kali datang dulu, saya sempat bingung di mana letak tempat jajanan yang hits itu. Ternyata, setelah bertanya ke tukang parkir, letaknya ada di lantai 1. Sedangkan lantai dasar dan basement para pedagang masih membuka lapak sembako, kelontong, serta toko emas. 

Tampak jelas perbedaan ketika saya sudah menaiki tangga menuju lantai 1. Kios-kios di sana dicat ulang dan didekor dengan sangat kreatif. Mau jajanan apa? tradisional? Ada! Western? Ada! Ala-ala Jepang? Ada juga! Bahkan ada yang jual jamu! Ah, senangnya. Kini ada tempat pilihan selain mal untuk kongko sama teman-teman.

Waktu awal datang, malam sekitar pukul 21.00, sudah banyak kios yang tutup. Lalu, saat saya bertandang siang hari sekitar pukul 14.00, masih juga banyak kios yang tutup. Saya jadi berpikir, ini memang kiosnya belum terisi atau gimana, ya?  Suasana Pasar Santa, salah satu tempat yang bisa menjadi pilihan Bukber dengan low budget di daerah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, 19 Mei 2018. TEMPO/Dewi Nurita

Saya sempat memperhatikan ada kios yang baru buka pukul 14.00. Sedangkan kios tempat saya makan sudah mau tutup sekitar pukul 15.00. Hmmmm, bingung, kan? Karena ketidakseragaman ini, pengunjung seperti saya jadi tidak bisa membedakan mana kios yang buka pagi, siang, dan malam.

Ngomong-ngomong soal makanan, di Pasar Santa, saya sempat mencoba nasi Bali. Nasi ini saya beli di Warung Nasi Bali Bu Made Swendri. Lalu setelahnya coba es potong ala Orchard Roadm Singapura. Bagaimana rasanya? Enak, kok.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah makan nasi bali dan mencoba es potong, apakah sudah kenyang? Belum, tentu saja. Jajanan ketiga yang saya cobain adalah kue cubit. Saya lup apa nama kiosnya apa.

Setelah menjelajahi kuliner di Pasar Santa, saya menyimpulkan, kekurangannya ialah kalau siang di akhir pekan, jalan masuk ke sini cukup macet. Duh, pengunjung yang bawa kendaraan kudu sabar.

Lalu kondisi pasarnya masih kurang bersih. Seandainya lebih bersih, pasti akan lebih nyaman. Tapi so far sudah mending. Kita punya alternatif pilihan tempat nongkrong selain mal. Jadi, main ke Pasar Modern Santa, yuk!

Tulisan ini telah terbit Theindira

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif

2 hari lalu

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Kamdani ketika ditemui di Kemenko Marves pada Selasa, 22 Agustus 2033. TEMPO/Riri Rahayu
Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo Shinta Kamdani menilai melemahnya nilai tukar rupiah berdampak pada penurunan confidence ekspansi usaha di sektor manufaktur nasional.


Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

4 hari lalu

Seorang pembeli memilih buah Manggis yang dijajakan masyarakat di jalan nasional menuju Banda Aceh, di kawasan Meureudu, Kec. Simpang Tiga, Kab. Pidie, Aceh. Selasa (10/7). ANTARA/Rahmad
Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Atase Perdagangan RI di Canberra berupaya mendorong para pelaku usaha produk pertanian Indonesia memasuki pasar Australia.


Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

6 hari lalu

Lumpia isi tahu udang menjadi salah satu jenis gorengan yang tetap sehat untuk menu buka puasa/Foto: Tupperware
Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?


10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

8 hari lalu

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu. Foto: Canva
10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.


Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

9 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.


Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

10 hari lalu

Empal Gentong. Shutterstock
Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.


Menko Perekonomian Airlangga Sebut Bakal Lakukan Antisipasi Imbas Serangan Iran ke Israel

10 hari lalu

Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, saat ditemui di area acara Peresmian Pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, pada Kamis, 15 Februari 2024 di JIExpo Convention Center & Theater, Jakarta Utara. TEMPO/Adinda Jasmine
Menko Perekonomian Airlangga Sebut Bakal Lakukan Antisipasi Imbas Serangan Iran ke Israel

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut bakal melakukan antisipasi imbas serangan Iran ke Israel agar perekonomian tidak terdampak lebih jauh.


Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

12 hari lalu

Gurame Nyat Nyat. Foto : yummy app
Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

Gurame nyat nyat adalah kuliner primadona yang banyak diminati wisatawan domestik dan manca negara saat berkunjung ke Bangli, Bali. Ini resepnya.


5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

14 hari lalu

Biryani, Hyderabad. Unsplash.com/Shreyak Singh
5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri


Ketua TP PKK Tinjau Kebakaran di Pasar Tarutung

16 hari lalu

Ketua TP PKK Tapanuli Utara (Taput), Satika Simamora memeluk seorang pedagang yang kiosnya turut terbakar di Pasar Tradisional Tarutung, Minggu (7/4/2024). foto: darwin nainggolan
Ketua TP PKK Tinjau Kebakaran di Pasar Tarutung

Ketua TP PKK Tapanuli Utara, Satika Simamora, meninjau langsung Pasar Tradisional Tarutung yang terbakar pada Minggu, 7 April 2024.