Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sperma Encer Bisa Diatasi dengan Gaya Hidup Sehat

Reporter

image-gnews
Ilustrasi sperma. Shutterstock
Ilustrasi sperma. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Pria acapkali mengkhawatirkan sperma yang terlihat encer dan tidak kental berpengaruh kepada kualitas dan kesuburan. Sperma sangat penting dalam proses pembuahan, sehingga untuk pria dewasa yang telah menikah sangat dianjurkan mengkonsumsi makanan dan melakukan pola hidup sehat. Hal tersebut dilakukan agar dapat menghasilkan kualitas sperma yang baik, namun jika kualitas sperma kurang baik dan encer sebaiknya segera tangani.

 

Penyebab Sperma Encer.

Berikut ini adalah beberapa penyebab sperma encer.

Jumlah sperma tidak cukup dalam satu kali ejakulasi

Terlalu sering ejakulasi dalam satu kali aktivitas seksual adalah penyebab paling umum air mani encer. Jika Anda cukup aktif secara seksual atau sering masturbasi, frekuensi ejakulasi Anda berpengaruh besar pada penampilan fisik air mani Anda.

Kadar sperma jauh di bawah normal

Kondisi ini disebut dengan ogliospermia, yang mengacu pada jumlah sperma di bawah 15 juta sel per milimeter air mani. Kadang, kekurangan zat besi mungkin menjadi faktor penyebab yang paling mungkin dari kondisi ini.

Kekurangan fruktosa

Kekurangan atau defisit fruktosa adalah yang terjadi akibat buruknya kebiasaan makan Anda sehari-hari. Bisa juga karena terlalu keras berolahraga, yang menyebabkan air mani Anda memiliki tekstur terlalu cair dan berwarna jernih.

Ejakulasi di dalam

Alias retrogade ejaculation, yang mengacu pada salah satu kondisi penyebab ketidaksuburan pria. Jika Anda mengalami ejakulasi terbalik, air mani yang keluar akan sangat sedikit atau bahkan tidak keluar sama sekali setelah ejakulasi. Pada umumnya kondisi ini tidak memerlukan bantuan medis profesional.

Akan tetapi, karena hal ini menyulitkan seorang pria untuk punya anak, dokter akan menangani kondisi ini dengan meresepkan obat-obatan, seperti imipramine atau pseudoephedrine. Jika kita sudah mengetahui penyebab dari sperma encer, selanjutnya kita dapat mengatasi dengan segera sebelum berkonsultasi dengan dokter.

Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengatasi sperma yang encer.

Kendalikan Frekuensi Ejakulasi

Idealnya, sperma membutuhkan waktu selama tiga bulan untuk matang pada testis. Jika kamu sering melakukan hubungan seks atau masturbasi dengan frekuensi yang tinggi tentu akan membuat produksi sperma terus meningkat. Hal tersebut tentu saja akan membuat sperma menjadi encer, sehingga untuk mengatasinya sebaiknya kurangi frekuensi ejakulasi.

Pola Makan dan Gaya Hidup Sehat

Kualitas sperma juga dapat dipengaruhi oleh pola makan dan gaya hidup yang sehat. Jadi jika ingin memiliki sperma yang berkualitas dan kental cobalah untuk melakukan pola makan dan gaya hidup yang sehat.

Penyebab Sperma Encer.

Pemilihan Celana Dalam yang Tepat

Jika Anda terbiasa menggunakan celana dalam ketat ini juga mempengaruhi kualitas dan produksi sperma menurun. Peningkatan temperatur dan kelembapan dalam buah zakar akan mempengaruhi kualitas sperma. Jadi, bijaklah saat memilih celana dalam.

Tulisan ini sudah tayang di Vanionlinemedia

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

6 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


Inilah Faktor Risiko dan Pencegahan Penyakit Batu Ginjal

19 hari lalu

Batu ginjal.
Inilah Faktor Risiko dan Pencegahan Penyakit Batu Ginjal

Dengan pengetahuan yang tepat dan tindakan pencegahan yang sesuai, risiko terjadinya batu ginjal dapat diminimalkan.


Jalan Kaki dan Naik Tangga Bantu Kurangi Risiko Penyakit di Tubuh

23 hari lalu

Ilustrasi wanita jalan kaki. Freepik.com/Yanalya
Jalan Kaki dan Naik Tangga Bantu Kurangi Risiko Penyakit di Tubuh

Aktivitas jalan kaki dan menaiki tangga adalah gaya hidup yang baik bisa mengurangi risiko penyakit bagi tubuh.


Sebab Ada Orang yang Lebih Panjang Umur Dibanding yang Lain

33 hari lalu

Ilustrasi panjang umur. shutterstock.com
Sebab Ada Orang yang Lebih Panjang Umur Dibanding yang Lain

Ada orang yang diberi anugerah panjang umur. Pakar pun menyebut berbagai faktor yang mempengaruhi.


Hindari Malas Saat Puasa, Berikut Tips Berolahraga Selama Ramadan

37 hari lalu

Ilustrasi wanita memakai sepatu olahraga. Freepik.com
Hindari Malas Saat Puasa, Berikut Tips Berolahraga Selama Ramadan

Menjaga kebugaran tubuh bisa dilakukan dengan berolahraga saat puasa. Berikut tips olahraga yang aman selama Ramadan.


Cara Mengobati dan Mencegah Kanker Usus Besar

42 hari lalu

Ilustrasi kanker usus besar. shutterstock
Cara Mengobati dan Mencegah Kanker Usus Besar

Seorang dokter akan merancang rencana pengobatan yang terbaik sesuai dengan kondisi pasien kanker usus besar tersebut.


Kupas Tuntas Pradiabetes: Gejala Hingga Penanganannya

58 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Kupas Tuntas Pradiabetes: Gejala Hingga Penanganannya

Orang dengan pradiabetes memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan diabetes tipe 2 dan masalah kesehatan lainnya terkait metabolisme gula darah.


5 Penyebab Berat Badan Naik Setelah Wanita Menikah

59 hari lalu

Ilustrasi suami-istri bulan madu. Shutterstock
5 Penyebab Berat Badan Naik Setelah Wanita Menikah

Setelah menikah sudah hal lumrah bila berat badan naik. Kenaikan berat badan paling banyak terjadi pada wanita. Mengapa demikian?


Bahaya Mikroplastik Bagi Manusia, Sebabkan Radang Paru-paru hingga Turunkan Kualitas Sperma

16 Februari 2024

Persentasi tingka kontaminasi mikroplastik di saluran air keran dan sumur di seluruh dunia. (Orb Media)
Bahaya Mikroplastik Bagi Manusia, Sebabkan Radang Paru-paru hingga Turunkan Kualitas Sperma

Apa saja bahaya dari mikroplastik yang tanpa kita sadari masuk ke dalam tubuh dari lingkungan sekitar?


5 Cara Mengurangi Gaya Hidup Konsumtif

11 Februari 2024

Ilustrasi belanja. Shutterstock
5 Cara Mengurangi Gaya Hidup Konsumtif

Gaya hidup konsumtif ini tidak hanya mempengaruhi keuangan pribadi, tetapi juga memberikan dampak negatif pada lingkungan dan kesejahteraan sosial.