TEMPO.CO, Jakarta - Pernah terbayang melakukan traveling dalam waktu lama? Ribet pasti persiapannya ya dan bakal membutuhkan bagasi yang besar. Terbayang apakah akan mengalami kangen rumah atau justru bakal mendapatkan pengalaman yang mengasyikkan? Berikut adalah persiapan yang harus kamu siapkan untuk traveling dalam waktu lama.
1. Modal yang lebih besar
Tentu saja kamu perlu modal yang jauh lebih besar kalau mau traveling lama, soalnya kamu bakal lebih sering menginap di hotel dan berpindah-pindah kota.
Makanya mau nggak mau kamu mesti menabung. Tiap bulan, sisihkan sebagian uangmu buat traveling. Kamu bisa menabung lewat berbagai cara. Selain menyimpan uang di bank, kamu juga bisa beli logam mulia seperti emas atau… ikut arisan.
Mesin ATM rusak via pexels.com/mali maeder
2. Itinerary yang rapi
Supaya perjalanan kamu berlangsung dengan lancar (secara finansial), kamu mesti merencanakannya dengan baik. Apalagi kalau kamu mau perjalanan dalam waktu yang lama.
Tentukan tujuan akhir kamu, kota-kota mana saja yang kamu lewati, di (hotel/hostel) mana saja kamu menginap, moda transportasi apa saja yang akan kamu gunakan, dll. Selain itu, untuk menghindari hal-hal yang nggak diinginkan, nggak ada salahnya juga kalau kamu bikin rencana B, C, dst.
3. Komitmen untuk berhemat
Ceritanya, kamu sebagai traveler sudah menabung dan sudah merencanakan perjalanan temasuk rencana B, C, dst. Di atas kertas, mungkin neraca bujet pejalanan kamu bakalan sembang. Tapi kenyataannya mungkin saja bakal lain, Sob.
Makanya, supaya bujetmu nggak bocor, kamu mesti berkomitmen sama diri kamu sendiri untuk berhemat. Kalau perlu bikin batas maksimal jumlah duit yang kamu habiskan dalam sehari.
4. Komitmen untuk menahan diri dari berbagai godaan
Traveler mesti siap menahan diri dari segala godaan yang bakal menghampiri kamu dalam perjalanan, contohnya beli oleh-oleh mahal, nongkrong di pub setiap hari, menginap di hotel mahal padahal modal kamu cuma cukup buat tinggal di hostel.
Memang susah, sih, menahan godaan itu. Tapi, kalau kamu pengen traveling lama, kamu harus bisa menahannya, Sob. Yakinkan diri kamu; pengen bukan berarti butuh.
5. Siap untuk menderita
Kalau mau traveling dalam waktu lama, kamu juga mesti siap menderita. Kamu bakalan jarang menginap di tempat yang nyaman, akan sering menumpang moda transportasi kelas ekonomi, bakalan sering jalan kaki, dan juga bakalan sering menahan lapar.
Tapi, penderitaan-penderitaan itu cuma bakal terasa pahit pas kamu lagi di perjalanan, Sob. Ntar pas udah pulang segala derita yang kamu rasakan itu bakalan terasa indah dan jadi bahan cerita seru yang bisa kamu bagi ke temen-temen.
Jadi gimana? Kapan mau cobain traveling lama?
Tulisan ini sudah tayang di TelusuRI
