Menebarkan Aura Positif di Media Sosial

Selasa, 3 Juli 2018 15:10 WIB

Ilustrasi Media Sosial. Kredit: Forbes

TEMPO.CO, Jakarta - Dulu saya pernah menjadi amat terpengaruh oleh apa yang terjadi di sosial media. Kesemrawutan di dunia maya membuat suasana hati saya semrawut juga. Hoax, berita yang tidak benar, kenyinyiran yang berseliweran di media sosial mempengaruhi diri saya secara langsung. Tidak hanya membuat saya gampang marah, bahkan membuat saya setiap pagi sesak napas karena naiknya asam lambung ke dada.

Saat itu saya merasa wajib untuk menjawab setiap postingan yang saya anggap ngawur dan tidak benar. Saya pun terjebak dalam lingkaran setan media sosial yang tidak berkesudahan. Kekalutan saya setiap membuka media sosial semakin parah.

Sampai suatu saat saya bisa mengendalikan emosi dan amarah. Saya menjadi begitu tenang dan mampu tersenyum saat melihat ada postingan yang paling ngawur sekali pun. Saya tidak terpancing untuk menanggapinya secara langsung. Saya juga tidak terpancing untuk membagikan link dari sebuah situs berita.

Apakah saya menjadi apatis dan tidak peduli?

Tidak!

Advertising
Advertising

Saya tetap peduli pada keadaan di negeri ini. Hanya saja, kini saya menyalurkan kepedulian itu dengan cara yang lebih baik. Bagi saya saat ini, menebarkan aura positif itu jauh lebih baik daripada menanggapi postingan ngawur secara reaktif.

Menebarkan aura positif di media sosial adalah bentuk kepedulian dan itu lebih baik dari sedekah apa pun. Ini adalah sedekah sosial yang ingin saya terus kerjakan. Seperti yang Allah firmankan di surat Al-Baqarah 263:

“Perkataan yang baik dan memaafkan orang lain itu lebih baik dari sedekah yang diikuti dengan perkataan yang menyakitkan. Dan Allah itu Maha Kaya lagi Maha Santun (Al-Halim).”

Al-Halim di ayat itu adalah salah satu nama/sifat Allah. Ada tiga makna Al-Halim:

  1. Santun. Ini adalah makna yang paling pas dengan kandungan ayat ini. Jadi, kita diminta untuk menjadi santun seperti Allah. Santun dalam ucapan, baik ketika bersedekah atau ketika melakukan hal lain.
  2. Perlahan. Bagaimana cara melakukan kesantunan? Ini terkait dengan makna kedua dari Al-Halim, yaitu mengerjakan sesuatu dengan perlahan. Tidak terburu-buru. Banyak perkataan tidak baik, postingan ngawur dan emosional yang muncul dari keterburu-buruan. Kita begitu reaktif dan memposting atau berbicara apa pun yang terlintas di benak kita saat mendapat stimulus dari luar. Melambatkan kerja otak akan membuat kita mampu berhenti dan mencerna dulu apa yang mesti kita bagikan ke orang lain.
  3. Terus menerus memberikan kebaikan. Al-Halim juga terkait dengan sifat Allah yang lain, Al-Karim atau penyantun. Memberikan terus menerus kebaikan yang tidak terputus. Kebaikan bisa berupa apa pun, termasuk omongan da postingan yang baik.

Dari ayat ini dan ketiga arti Al-Halim itu, saya kini bisa lebih woles dalam bermedia sosial.

Mari, sebarkan kebaikan yang terus menerus di mana pun kita berada.

Tulisan ini sudah dimuat di almuslim.co

Berita terkait

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

14 jam lalu

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.

Baca Selengkapnya

Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

1 hari lalu

Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

Twibbon dapat digunakan untuk turut menyemarakkan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024. Silakan unggah dan tayang.

Baca Selengkapnya

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

2 hari lalu

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

Kominfo mengaku telah mengatur regulasi terkait pelanggaran data pribadi oleh penyelenggara elektronik seperti TikTok.

Baca Selengkapnya

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

5 hari lalu

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

6 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

6 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

9 hari lalu

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.

Baca Selengkapnya

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

9 hari lalu

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

Hari Bumi atau Earth Day pada 22 April dapat dirayakan dengan berbagai aktivitas termasuk meramaikan di media sosial lewat unggahan twibbon.

Baca Selengkapnya

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

9 hari lalu

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah

Baca Selengkapnya

25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

11 hari lalu

25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

Pemerintah Sukarno memilih hari Kartini untuk diperingati sebagai momentum khusus emansipasi wanita

Baca Selengkapnya