Menikmati Sepinya Pantai di Taman Nasional Alas Purwo

Reporter

Wahyu

Jumat, 3 Agustus 2018 03:23 WIB

Wisatawan menaiki perahu menyusuri sungai di Mangrove Bedul, Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi, 9 Janauri 2016. Hutan ini sering dikunjungi wisatawan yang ingin menyaksikan pemandangan mangrove dan mengamati burung terutama saat musim migrasi. ANTARA/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia memiliki lebih dari 50 taman nasional, salah satunya adalah Taman Nasional Alas Purwo yang berada di ujung timur Pulau Jawa. Kawasan yang dulunya berstatus Suaka Margasatwa Banyuwangi Selatan ini memiliki berbagai titik yang dapat dikunjungi untuk berwisata. Mulai dari hutan yang dapat dijelajahi, pengamatan tumbuhan dan satwa liar, pantai yang berpasir putih, ombak yang dapat diselancari hingga wisata ziarah ke situs-situs yang dianggap mistis oleh warga sekitar.

Salah satu titik wisata yang ditawarkan di Taman Nasional Alas Purwo adalah Pantai Triangulasi. Pantai Triangulasi terletak tiga kilometer dari pintu masuk taman nasional. Di dekat pintu taman nasional juga terdapat pilihan jalan untuk menuju Pantai Ngagelan dan Bedul. Di Ngagelan merupakan tempat penetasan telur penyu semi alami. Sementara di Bedul terdapat hampir 27 jenis mangrove yang membentang di tepi Segara Anakan.

Di Taman Nasional Alas Purwo, akses jalan masih agak sulit. Jalan untuk menuju Taman Nasional Alas Purwo masih banyak yang belum diaspal. Namun hal itu bukanlah hambatan jika menyukai tantangan. Melintas menuju Pantai Triangulasi, Sobat Traveler disuguhkan dengan lebatnya hutan hujan dataran rendah yang membentang di sisi kiri dan kanan jalan. Tempat peribadatan umat Hindu, Pura Luhur Giri Salaka juga terdapat di sebelah kiri jalan.

Advertising
Advertising

Memasuki Pantai Triangulasi, di sebelah kanan jalan terdapat guest house yang disewakan oleh pihak taman nasional. Jalan yang awalnya didominasi tanah dan batu-batu kecil kini berganti dengan pasir. Ombak laut pun bak menari-nari menyambut para pengunjung. Gemuruhnya pun tak mau kalah bernyanyi. Menurut petugas Taman Nasional Alas Purwo, pantai ini hampir jarang dikunjungi kecuali jika musim liburan yang didominasi oleh wisatawan yang datang secara rombongan atau wisatawan yang menginap di guest house. Cukup disayangkan dengan keindahan yang disuguhkan di ujung timur Pulau Jawa ini.

Pasir di Pantai Triangulasi ini tergolong putih. Butiran pasirnya sangat halus. Namun yang keindahan pantai ini agak terganggu dengan sampah yang terbawa dari laut. Juga oleh ranting-ranting pohon. Secara keseluruhan, pantai ini dapat digolongkan sebagai potensi wisata yang menarik jika dikelola dengan baik. Senada dengan ucapan Satria yang juga pertama kali mengunjungi pantai ini, “Ini pantai kalau dikelola dengan baik, bagus nih buat pariwisata di Jawa Timur. Tapi sayang begini ya.” Apalagi sudah ditunjang dengan fasilitas penginapan di dekat pantai. Satu hal yang perlu diperbaiki adalah fasilitas tempat bersantai yang ada di dekat pantai yang telah rusak.

Berada di Pantai Triangulasi, Sobat Traveler tak diperbolehkan melakukan aktifitas mandi di laut layaknya jika berada di Pantai Utara Jawa. Pantai Triangulasi yang berada di selatan Pulau Jawa mempunyai ombak yang sangat besar dan siap menarik siapapun yang mencoba berenang. Cukup menyusuri sepanjang garis pantai, Sobat Traveler dapat menikmati keindahan pantai dan juga dapat menghirup udara yang bertiup. Selain itu jika beruntung, Sobat Traveler dapat melihat rusa-rusa yang merapat ke pinggir laut untuk minum. Dapat dibayangkan bukan betapa sepinya pantai ini hingga hewan-hewan dapat menampakkan dirinya.

Jika mengunjungi Pantai Triangulasi, Sobat Traveler harus mentaati peraturan yang telah ditetapkan pihak taman nasional. Pengunjung dilarang menebang, mengambil, memotong, menangkap membunuh, mengangkat segala jenis tumbuhan dan hewan baik yang hidup dan mati, Yang kedua menanam, menebar, membawa segala jenis tumbuhan dan hewan dari luar kawasan. Itulah peraturan yang ditegakkan untuk melindungi flora dan fauna di kawasan taman nasional. Sebenarnya hal ini juga merupakan etika yang harus diperhatikan jika berkunjung ke tempat wisata manapun.

Tulisan ini sudah tayang di Inisayadanhidupsaya

Berita terkait

10 Rute Road Trip Terbaik di Amerika Serikat dengan Pemandangan Alam Menakjubkan

1 hari lalu

10 Rute Road Trip Terbaik di Amerika Serikat dengan Pemandangan Alam Menakjubkan

Menikmati keindahan alam di Amerika Serikat dengan road trip merupakan pengalaman yang harus dicoba setidaknya sekali seumur hidup

Baca Selengkapnya

Turis Pose Telanjang di Big Daddy Dune, Pemerintah Namibia Marah

2 hari lalu

Turis Pose Telanjang di Big Daddy Dune, Pemerintah Namibia Marah

Big Daddy Dune menjadi simbol keindahan alam Namibia dan menjadi tujuan populer bagi para wisatawan yang mencari petualangan.

Baca Selengkapnya

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

3 hari lalu

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

Presiden Jokowi ditagih sertifikat tanah oleh warga dalam kunjungan kerja ke Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

4 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

4 hari lalu

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

Atas pencapaian hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, dan mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja tertinggi.

Baca Selengkapnya

100 Pantai Terbaik di Dunia, Salah Satunya dari Indonesia

7 hari lalu

100 Pantai Terbaik di Dunia, Salah Satunya dari Indonesia

Berikut ini deretan pantai terbaik di dunia. Indonesia juga termasuk ke dalam daftar dengan pantai terindah di dunia. Daerah mana?

Baca Selengkapnya

3 Perbedaan Gunung Ruang dan Gunung Raung

7 hari lalu

3 Perbedaan Gunung Ruang dan Gunung Raung

Dengan perbedaan signifikan dalam lokasi, aktivitas vulkanik, dan dampak lingkungan, Gunung Ruang dan Gunung Raung menunjukkan perbedaannya.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi

7 hari lalu

Kementerian PUPR Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi

Kementerian PUPR mulai merevitalisasi Pasar Banyuwangi yang menjadi pusat perbelanjaan dan kawasan heritage pada pertengahan tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Timnas Tajikistan Lolos 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Berikut 8 Rekomendasi Destinasi wisata di Negara Asia Tengah Itu

8 hari lalu

Timnas Tajikistan Lolos 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Berikut 8 Rekomendasi Destinasi wisata di Negara Asia Tengah Itu

Timnas Tajikistan berhasil lolos 8 besar Piala Asia U-23 2024. Di manakah letak negara ini, destinasi wisata apa saja yang ditawarkannya?

Baca Selengkapnya

Sekilas Nama Mirip, Jangan Salah Bedakan Gunung Ruang dan Gunung Raung

8 hari lalu

Sekilas Nama Mirip, Jangan Salah Bedakan Gunung Ruang dan Gunung Raung

Gunung Ruang dan Gunung Raung, meskipun memiliki nama yang mirip merupakan dua gunung berapi yang berbeda.

Baca Selengkapnya