Jangan Sepelekan Insomnia

Senin, 22 Oktober 2018 09:39 WIB

Ilustrasi insomnia. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Insomnia sudah lama saya derita sejak berabad abad lalu. Eh kalau berabad-abad itu vampir ya. Lelah mengalami gangguan tidur, saya jadi ingin tahu apa penyebab insomnia. Saya terus mencari tahu bagaimana mengatasinya.

Jadilah saya browsing dan menemukan banyak fakta dari berbagai penelitian yang dilakukan orang-orang barat mengenai insomnia ini. Katanya, insomnia merupakan keluhan tidur yang paling umum dialami orang dewasa di Amerika Serikat (AS). Sekitar 30-40 persen mengalami insomnia dan sekitar 10-15 persen mengalami insomnia kronis.

Hal itu dipublikasikan oleh National Sleep Foundation dalam Insomnia and Sleep di situs mereka, Sleepfoundation.org berdasarkan penelitian tentang gangguan tidur yang dilakukan oleh National Center for Sleep Disorders Research at the National Institutes of Health. Teryata, sekitar 30-40 persen orang dewasa AS mengalami insomnia di tahun tertentu, dan ada 10-15 persen orang dewasa lainnya mengalami insomnia kronis, yang sudah diderita selama berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun.

Masih menurut Sleepfoundation.org, insomnia, yang dalam bahasa Latin diartikan sebagai "tidak tidur," adalah ketidakmampuan untuk tidur atau tetap tertidur. Insomnia juga digunakan untuk menggambarkan kondisi tubuh yang tidak segar saat bangun. Insomnia dapat menjadi masalah utama dalam diri individu atau karena penyebab lain, seperti gejala dari beberapa penyakit, atau kondisi lainnya seperti penggunaan obat-obatan.

Nah, supaya lebih komplit lagi penjelasannya, saya juga mewawancarai Dr. Andri, SpKJ, FAPM Psychosomatic Medicine Specialist dari RS Omni Alam Sutera. Menurut beliau, saat menemukan kasus insomnia, harus dilihat dulu apakah ini merupakan insomnia yang terkait dengan gangguan medis lain. Misalnya, penyakit jantung, kencing manis, prostat pada pria, penyakit paru obstruktif, radang sendi, atau kanker. Atau bisa juga insomnia yang terkait dengan gangguan kejiwaan seperti depresi, gangguan cemas, atau skizofrenia.

Advertising
Advertising

Lebih lanjut Andri memaparkan tentang penyebab insomnia karena pola tidur. Menurut dia, saat ini terjadi banyak kasus anak muda yang mengalami insomnia terkait dengan perubahan pola tidur yang berlangsung lama seperti suka bergadang, bekerja shift malam atau sampai dini hari, sehingga melewati batasan waktu tidur yang sebaiknya terjadi yaitu sebelum jam 12 malam.”

SOLUSINYA

Untuk mengatasi insomnia, menurut Andri, harus diatasi dulu keluhan dasarnya, dan jika ada penyakit, diobati penyakit dasarnya. “Jika ada masalah gangguan jiwa, diobati gangguan jiwanya maka gangguan tidurnya juga akan membaik. Pada kasus yang berkaitan dengan perubahan pola tidur, perbaiki pola tidurnya,” kata Andri.

Soal obat yang harus dikonsumsi, psikiater ini menjelaskan bahwa pada beberapa kasus berat, obat insomnia yang sifatnya hipnotik tanpa efek samping sedatif/menenangkan lebih disarankan. “Apalagi kalau bisa yang bukan golongan benzodiazepine. Kalau tidak bisa juga maka dapat menggunakan obat antiinsomnia yang sifatnya menidurkan saja seperti estazolam."

Masalahnya, pasien kerap mendapatkan obat antiinsomnia golongan benzodiazepine yang efeknya menenangkan saja, seperti alprazolam, dikenal dengan merek Xanax. "Akhirnya malah suka keterusan dan susah lepas karena seringkali dasar penyakit penyebabnya justru tidak disembuhkan,” ujarnya.

Nah..nah... jadi, telusuri dulu ya penyebab utamanya apa? Sehingga memudahkan dokter untuk memberi solusinya. Jangan ujug-ujug ak bisa tidur langsung minum obat tidur yaa... Kudu wajib konsultasi ke dokter!

Tulisan ini sudah tayang di Rahmaanandita

Berita terkait

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

4 hari lalu

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

Seseorang perlu waspada agar tidak mengonsumsi paracetamol bersamaan dengan minum kopi. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

6 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Mengapa Menggunakan Parfum saat Berkeringat Tidak Disarankan?

7 hari lalu

Mengapa Menggunakan Parfum saat Berkeringat Tidak Disarankan?

Meskipun terlihat sepele, penggunaan parfum saat tubuh sedang berkeringat bisa menyebabkan aroma yang tak sedap.

Baca Selengkapnya

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

7 hari lalu

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari

Baca Selengkapnya

4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

13 hari lalu

4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

Penelitian selama 10 tahun menemukan empat tipe tidur pada lebih dari 3.000 orang. Apa saja dan pengaruhnya pada kesehatan?

Baca Selengkapnya

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

13 hari lalu

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

21 hari lalu

Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

Penelitian menunjukkan hampir 60 persen perempuan mengalami insomnia. Kualitas tidur mereka diklaim lebih buruk dari lawan jenis.

Baca Selengkapnya

Seluk-beluk Microsleep, Salah Satu Penyebab dari Kecelakaan Lalu-Lintas

26 hari lalu

Seluk-beluk Microsleep, Salah Satu Penyebab dari Kecelakaan Lalu-Lintas

Microsleep dapat terjadi siapa pun, di mana pun, dan kapan pun, terutama saat mereka terlibat dalam aktivitas yang monoton dan saat kurang tidur.

Baca Selengkapnya

Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

29 hari lalu

Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

Tiga dari 4 wanita selama periode hamil dan atau pasca melahirkan mengalami masalah tidur seperti insomnia, kualitas tidur buruk, atau gangguan tidur

Baca Selengkapnya

4 Tanda Tubuh Kekurangan Omega-3

41 hari lalu

4 Tanda Tubuh Kekurangan Omega-3

Kekurangan omega-3 dapat menyebabkan sejumlah masalah pada tubuh.

Baca Selengkapnya