Sebelum Unggah Foto Anak di Media Sosial, Pelajari Dulu Bahayanya

Reporter

Mayang

Senin, 5 November 2018 17:04 WIB

Ilustrasi anak berselfie dengan orang tua. amazonaws.com

TEMPO.CO, Jakarta - Orang tua punya banyak cara untuk menunjukkan kebanggaannya memiliki anak balita yang menggemaskan. Salah satunya dengan membagi foto tumbuh kembang anaknya di media sosial. Biasanya, semakin unggahan foto anak itu mendapatkan banyak respons positif, semakin sering kita membaginya di media sosial. Tapi, sebelum kita membagi foto anak, sebaiknya orang tua memperhatikan bahayanya.

Memang membagikan kesenangan kita menjadi tujuan diciptakannya media sosial. Tapi sering kali hal ini mengundang tindakan kejahatan. Berikut ini adalah bahaya posting foto anak balita di media sosial.

Dijadikan Bahan Meme

Melihat meme yang dibagikan di media memang bisa membuat kita terhibur. Tapi bagaimana jika meme tersebut berisi foto anak kita sendiri, yang dijadikan lelucon dan dibagikan sehingga viral.

Advertising
Advertising

Jika meme yang dibuat berisi konten positif dan viral tentu hal tersebut bukan masalah, namun jika foto anak kita dijadikan bahan meme dengan konten negatif tentunya akan mengerikan.

Menjadi Incaran Kejahatan Seksual

Pedofil bisa dengan mudah mengambil foto anak dari akun media sosial. Terlebih jika pengaturan privasi yang kita pilih bisa dilihat oleh publik.

Hal ini memungkinkan para pedofil memanfaatkan dan membagikan foto tersebut untuk kepentingan mereka. Dengan proses pengeditan foto, para pedofil atau predator seks ini bisa saja mengubah foto tersebut sesuai imajinasi mereka. Termasuk membuat caption, atau komentar yang tidak pantas.

Selain itu anak kita akan menjadi incaran, dan tidak mungkin akan mulai merencanakan rencana kejahatan. Misalnya kita memposting foto anak ketika mengenakan seragam sekolah yang tertera nama dan lambang sekolahnya. Si penjahat kelamin mendatangi sekolah dan berniat menculik anak kita.

Dimanfaatkan untuk Meraup Keuntungan

Ada kalanya, foto anak dimanfaatkan untuk kebutuhan iklan atau promosi produk tertentu tanpa meminta izin pemiliknya. Dengan begitu pihak tersebut akan mendapatkan sebuah foto anak, kemudian diproses sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah gambar marketing atau iklan.

Tentu hal ini sangat merugikan karena pihak tersebut menggunakan foto anak kita sebagai modelnya. Namun kembali lagi ke apa yang kita lakukan karena memposting foto di internet berarti kita memberikan kebebasan dan memberi hak kepada semua orang untuk mengambil foto yang kita posting.

Profil Palsu

Saat ini betapa mudah orang jahat menggunakan foto anak atau keluarga kita untuk profil miliknya. Hal ini tentu saja bisa membuat kesal dan merugikan, apalagi jika digunakan untuk penipuan.

Misalnya, foto itu digunakan untuk membuat sebuah akun di media sosial, kemudian fotonya mengunakan wajah anak kita. Jika sudah begitu anak kita memiliki identitas ganda di dunia maya. Jadi untuk para orang tua sebaiknya berhati-hati jika ingin mengunggah foto si kecil di media sosial ya.

Tulisan ini sudah tayang di Junkalo

Berita terkait

Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

11 jam lalu

Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

Nimas Sabella, wanita asal Surabaya, selama 10 tahun diteror pria yang terobsesi dengannya. Kisahnya viral di media sosial

Baca Selengkapnya

Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

16 jam lalu

Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

Kisah Nimas Sabella sepuluh tahun diganggu pria viral di media sosial. Polda Jawa Timur pun bergerak

Baca Selengkapnya

Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

19 jam lalu

Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

Istri eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean membantah apabila dia pernah mengintimidasi Wijanto Tirtasana, bekas kongsi bisnisnya.

Baca Selengkapnya

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

20 jam lalu

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

PBB Sahkan Resolusi Indonesia soal Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

20 jam lalu

PBB Sahkan Resolusi Indonesia soal Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

PBB melalui UNODC mengesahkan resolusi yang diajukan Indonesia mengenai penanganan anak yang terasosiasi dengan kelompok teroris.

Baca Selengkapnya

Viral Calon Pekerja Dites Tinggi Badan, Netizen: Di Dunia Kerja yang Dibutuhkan Skill

1 hari lalu

Viral Calon Pekerja Dites Tinggi Badan, Netizen: Di Dunia Kerja yang Dibutuhkan Skill

Viral video memperlihatkan ratusan calon pekerja diukur dan di tes tinggi badan secara langsung.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Orang Tua sebagai Awal untuk Atasi Anak Kecanduan Gawai

1 hari lalu

Pentingnya Peran Orang Tua sebagai Awal untuk Atasi Anak Kecanduan Gawai

Mengatasi anak kecanduan gawai dapat dimulai dari orang tua yang menjadi teladan dengan membatasi penggunaan gawai.

Baca Selengkapnya

Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

2 hari lalu

Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

Sensitivitas orang tua dan pengelola fasilitas berpengaruh pada keamanan dan keselamatan anak berkebutuhan khusus saat beraktivitas di tempat umum.

Baca Selengkapnya

Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

2 hari lalu

Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

Polres Metro Depok menyatakan tengah menyelidiki peristiwa pengemudi Toyota Fortuner menghalangi perjalanan ambulans.

Baca Selengkapnya

Raup Rp 100 Juta per Bulan di Afiliasi Shopee, Mirah Ayu Berbagi Tips

2 hari lalu

Raup Rp 100 Juta per Bulan di Afiliasi Shopee, Mirah Ayu Berbagi Tips

Content Creator atau pembuat konten Mirah Ayu Nanda Anindita berbagi tips cara meraup cuan di Afiliasi Shopee.

Baca Selengkapnya