TEMPO.CO, Jakarta - Setiap wanita memiliki siklus rutin setiap bulan, yakni menstruasi atau haid. Tapi apa yang terjadi jika perempuan tidak bisa haid atau haidnya terganggu? Mari kita bahas sama-sama masalah tersebut.
Perempuan yang tidak bisa haid bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti hamil, menopause dan faktor kesehatan atau sering di sebut amenore. Jika kamu tidak sedang hamil dan masih muda, sudah dipastikan ada masalah pada kesehatan kamu sehingga tidak bisa haid. Jika sudah seperti itu segeralah periksakan diri ke dokter dan berkonsultasi, karena jika dibiarkan bisa berbahaya.
Amenore terdiri dari dua jenis yang pertama adalah amenori primer, yakni perempuan tersebut belum pernah mengalami haid atau menstruasi sekalipun hingga menginjak umur 16 tahun. Padahal normalnya perempuan akan haid di usia 9 hingga 18 tahun, dan memiliki rata-rata usia 12 tahun.
Jenis yang kedua adalah amenore sekunder, yakni kondisi perempuan tidak bisa haid setelah 3 siklus lebih padahal sebelumnya sudah pernah haid.
Berikut ini adalah beberapa penyebab perempuan tidak bisa haid.
Penyebab Anemore Alami
Perempuan yang tidak bisa haid dapat disebabkan oleh faktor alami seperti kehamilan, menyusui dan menopause. Hal tersebut wajar dan bukan terjadi karena masalah kesehatan, namun jika kamu tidak dapat haid meski tidak sedang hamil, menopause, atau menyusui, segeralah periksakan kesehatan ke dokter.
Gaya Hidup
Gaya hidup juga dapat menjadi penyebab mengapa perempuan tidak bisa haid. Biasanya mereka sering melakukan olahraga berat terlalu berlebihan sehingga mempengaruhi area reproduksi pada perempuan. Stres juga dapat menjadi penyebab lain, atau jika kamu memiliki tubuh dengan lemak yang sedikit dapat juga menjadi penyebab.
Hormon Tidak Seimbang
Penyebab perempuan tidak bisa haid selanjutnya adalah karena faktor ketidakseimbangan hormon. Hal tersebut biasanya disebabkan oleh adanya masalah kesehatan. Penyebab lainya juga dapat di sebabkan oleh rendahnya kadar estrogen dalam tubuh atau memiliki kadar tetosteron yang tinggi, sehingga dapat mempengaruhi siklus haid pada perempuan.
Konsumsi Obat-obatan
Jika kamu termasuk perempuan yang pernah mengonsumi obat-obatan atau melakukan pengobatan dengan anti-psikotik, kemoterapi, anti-depresan atau obat tekanan darah tinggi hal tersebut dapat menjadi penyebab. Penyebab lainya bisa juga dikarenakan kamu menghentikan penggunaan pil KB secara tiba-tiba, sehingga dapat menghentikan menstruasi.
Kelainan Fisik
Kelainan fisik seperti infeksi pada rahim dapat juga menjadi penyebab perempuan tidak bisa haid. Biasanya hal ini di sebabkan terbentuknya jarungan parut pada rahim setelah operasi pada rahim.
Kelainan Genetik
Kelainan genetik juga dapat menjadi penyebab mengapa perempuan menjadi tidak dapat haid atau menstruasi. Biasanya hal tersebut terjadi karena kelainan genetik seperti sindrom turner atay sindrom sawyer sehingga dapat menyebabkan perempuan tidak dapat haid.
Jika Mengalami Anemore Sebaiknya Kapan ke Dokter?
Untuk remaja putri yang belum pernah haid sama sekali jika sudah menginjak umur 16, sebaiknya segera berkonsultasi pada dokter. Untuk remaja putri yang sudah menginjak umur 14 namun belum menunjukkan tanda-tanda pubertas, sebaiknya juga segera periksakan diri ke dokter.
Untuk perempuan yang sudah mengalami haid atau menstruasi sebelumnya, tapi tidak kunjung haid selama tiga siklus berturut-turut sebaiknya segerakan memeriksakan kesehatan ke dokter.
Artikel ini sudah tayang di Helsinkin