Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Bersabar Ini Bisa Hindari Pertikaian dalam Rumah Tangga

image-gnews
Ilustrasi keluarga bahagia/harmonis. Suami mencium istri. Shutterstock.com
Ilustrasi keluarga bahagia/harmonis. Suami mencium istri. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam rumah tangga, pertengkaran sebenarnya hal yang biasa terjadi. Perbedaan pendapat terkadang muncul hingga menimbulkan pertengkaran suami istri. Acap kali, ketika salah satu pihak diambang toleransi, perselisihan terus terjadi hingga berujung perceraian. 

Sebenarnya, perbedaan pendapat itu bisa diselesaikan dengan bersabar. Cara bersabar menghadapi masalah rumah tangga memang susah-susah gampang karena butuh pengendalian diri dan bijaksana dalam menghadapi masalah yang sedang kita hadapi.

Bersabar bisa mencegah konflik rumah tangga bertambah buruk dengan tidak memaksakan kehendak. Simak beberapa cara bersabar menghadapi masalah rumah tangga di bawah ini yang mungkin bisa membantu dan menjadi solusi untuk masalah yang kamu hadapi.

Sabar Menghadapi Ego Pasangan 

Jika kita dapat mengalah dan bersabar terhadap ego pasangan. maka pertikaian dalam rumah tangga dapat dihindari. Jangan sekali-kali membalas dan membentak pasangan yang sedang emosi. Rangkullah pasangan dan tanyakan dengan nada suara pelan apa yang diinginkannya.

 Bersabar Saat Pasangan Kelelahan

Jika pasangan kamu tiba-tiba emosi dan marah, coba untuk tidak terbawa suasana karena kita tidak tahu apa yang sebenarnya dia rasakan. Mungkin saja setelah beraktivitas seharian pasangan kelelahan, ini menjadikan pasangan kita mudah emosi dan marah. Coba berikan air minum lalu tanya dengan nada pelan dan ajaklah makan bersama.

Membawa Masalah Lain ke Rumah Tangga

Mungkin saja pasangan kita mempunyai masalah lain di tempat kerja atau di keluarganya yang menyebabkan dia sensitif. Bersabar saja dan tanya dengan nada pelan ada masalah apa yang sedang dia hadapi.

Bersabar Ketika Orang Ketiga Hadir

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Orang ketiga sering kali menjadi penyebab keretakan dalam rumah tangga. Penyebabnya beragam sekali mulai dari tidak puas terhadap pasangan atau hanya sekadar iseng yang berawal dari dunia maya atau reuni teman lama. Jika kita sedang menghadapi masalah dalam mengatasi rumah tangga yang seperti ini kita jangan langsung gelap mata dan melabrak.

Selidiki terlebih dahulu kebenarannya dan mencari bukti yang kuat. Ajak pasangan berbicara. Bisa juga melibatkan orang tua untuk mengambil jalan keluarnya bersama.

Bersabar karena Pasangan Jarang Berada di Rumah

Banyak pasangan yang telah menikah akan tetapi sangat jarang berdiam diri di rumah bersama. Alasannya sangat beragam mulai dari kerja, kuliah, hobi bahkan berkumpul dengan teman-temannya. Kita sebagai pasangan harus bersabar dan jangan mengatur bahkan mengekang. Biarkan saja pasangan kita melakukan apa yang ingin dilakukannya asal masih dalam batas wajar.

Pasangan Masih Ingin Tinggal di Rumah Orang Tuanya

Setelah menikah biasanya kita akan tinggal bersama, belajar mandiri dan mencari rumah sendiri. Akan tetapi ada sebagian pasangan yang tetap tinggal bersama di kediaman orang tua, ini terkadang menjadi biang masalah yang akan datang.

Cara bersabarnya, bicarakan orang tua yang bersangkutan agar masalah yang dihadapi selesai dan tidak ada pihak yang masih merasa tidak enak.

Tulisan ini sudah tayang di Diarylounge

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peringkat Solo Merosot Sebagai Kota Paling Toleran, Walkot Susun Perda Toleransi

13 hari lalu

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meninjau Taman Balekambang Solo yang baru saja selesai direvitalisasi, pada H-1 pelaksanaan Pemilu 2024, Selasa, 13 Februari 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Peringkat Solo Merosot Sebagai Kota Paling Toleran, Walkot Susun Perda Toleransi

Hal itu dilakukan setelah turunnya peringkat Kota Solo sebagai kota paling toleran di Indonesia.


Bukan KDRT, 6 Masalah Ini Juga Rentan Sebabkan Perceraian

19 hari lalu

Ilustrasi cerai. dailymail.co.uk
Bukan KDRT, 6 Masalah Ini Juga Rentan Sebabkan Perceraian

Meski hubungan sudah dijaga dengan baik, ada berbagai faktor orang terpaksa mengakhiri pernikahan dan berujung perceraian. Berikut di antaranya.


Manfaat Berpikir Positif bagi Kesehatan Tubuh Menurut Psikiater

27 hari lalu

Ilustrasi meditasi. puer-chay.ru
Manfaat Berpikir Positif bagi Kesehatan Tubuh Menurut Psikiater

Psikiater mengatakan berpikir positif dapat menyehatkan tubuh dan membantu menyelesaikan masalah dengan lebih fokus.


Makna Menangis dari Sisi Ilmiah, Benarkah Ada Gunanya?

29 hari lalu

Ilustrasi pria menangis. shutterstock.com
Makna Menangis dari Sisi Ilmiah, Benarkah Ada Gunanya?

Banyak hal terkait menangis dari sisi ilmiah, termasuk melepaskan hormon bahagia yang membantu mengobati luka dan meredakan stres. Adakah gunanya?


Gampang Marah Hanya karena Hal Sepele, Pakar Sarankan Hal Berikut

31 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar/cekcok. Shutterstock.com
Gampang Marah Hanya karena Hal Sepele, Pakar Sarankan Hal Berikut

Marah hanya karena hal sepele sebenarnya wajar tapi kalau semakin gampang marah dan lebih sering, pasti ada yang tak beres dalam diri Anda.


Uniknya Perayaan Imlek di Semarang, Ada Tradisi Tuk Panjang Simbol Toleransi

37 hari lalu

Tradisi tuk panjang dalam menyambut perayaan Imlek yang berlangsung di kawasan Pecinan, Semarang, Kamis (8/2/2024). (ANTARA/Pemkot Semarang)
Uniknya Perayaan Imlek di Semarang, Ada Tradisi Tuk Panjang Simbol Toleransi

Tradisi tuk panjang biasanya dilakukan orang Tionghoa di rumah orang paling tua, tetapi di Semarang dilakukan di jalanan menjelang Imlek.


Psikolog Sebut Secondhand Embarrassment Bisa Bikin Stres, Apa Itu?

55 hari lalu

Ilustrasi pria pemalu. shutterstock.com
Psikolog Sebut Secondhand Embarrassment Bisa Bikin Stres, Apa Itu?

Secondhand embarrassment atau perasaan malu tak langsung untuk orang lain dirasakan karena manusia adalah makhluk sosial, bisa bikin stres.


Pakar Gestur Puji Emosi Cak Imin di Debat Capres yang Terkendali Baik

56 hari lalu

Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar menyampaikan pandangannya saat Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu, 21 Januari 2024. ANTARA/M Risyal Hidayat
Pakar Gestur Puji Emosi Cak Imin di Debat Capres yang Terkendali Baik

Pakar gestur dan mikroekspresi menyebut Cak Imin memiliki pengelolaan emosi yang baik pada debat capres keempat. Ini alasannya.


Tidak Hanya Satu, Berikut 8 Jenis Epilepsi yang Perlu Diketahui

16 Januari 2024

Ilustrasi epilepsi. firstaidlearningforyoungpeople.redcross.org.uk
Tidak Hanya Satu, Berikut 8 Jenis Epilepsi yang Perlu Diketahui

Sebagian orang mengetahui, epilepsi hanya satu. Padahal, epilepsi memiliki 8 tipe yang dilihat dari jenis kejangnya.


Apa Itu Emotional Numbness? Ini Gejala dan Cara Mengatasinya

15 Januari 2024

Emotional numbness adalah istilah yang merujuk pada mati rasa, di mana seseorang tidak bisa mengekspresikan emosinya. Ini gejala dan cara mengatasinya. Foto: Canva
Apa Itu Emotional Numbness? Ini Gejala dan Cara Mengatasinya

Emotional numbness adalah istilah yang merujuk pada mati rasa, di mana seseorang tidak bisa mengekspresikan emosinya. Ini gejala dan cara mengatasinya